Halloween party ideas 2015




TANGGAMUS, HD - Cuaca buruk dan intensitas curah hujan yang tinggi di indonesia mulai mengakibatkan bencana alam di setiap daerah yang memang dikatakan rawan bencana, salah satunya yang terjadi di daerah Kabupaten Tanggamus, Kecamatan Kelumbayan Barat.
Hujan deras yang terus menerus mengakibatkan tanah longsor yang menutupi ruas Jalan penghubung antara pekon Umbar dan pekon Batu Patoh, jalan tersebut tertupi oleh material batuan dan tanah dengan tinggi mencapai 6 hingga 9 meter.
"Jalan Penghubung antara pekon Umbar dan pekon Batu Patoh saat ini tidak bisa dilalui, jangankan kendaraan roda empat dan dua, pejalan kaki saja tidak bisa melewatinya," jelas Kepala Pekon Umbar, Syahbudin.
Ia menjelaskan, panjang jalan yang tertutupi material longsor mencapai 100 meter dan lebar 10 meter, namun saat ini telah ada aparat, baik dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, maupun Kepolisian, yang membantu warga setempat membersihkan material longsor dari badan jalan.
"Ada banyak petugas disana yang sudah turun untuk membantu warga membersihkan material yang menutupi badan jalan, untuk alat berat sendiri saat ini hanya ada satu traktor jenis bego," kata Syahbudin.
Khaidir, Warga setempat yang melihat kejadian tersebut secara langsung juga mengakui jika bencana alam berupa tanah longsor terjadi karena hujan secara terus menerus tanpa henti, mulai pukul 18.00 wib hingga pukul 22.00 wib, jalan penghubung juga dikelilingi perbukitan dan tebing.
"Hujan yang deras mas, mulai sore sampai malam hari, saya pikir itu yang menyebabkan longsor tersebut, apa lagi di sepanjang jalan penghubung, tebing dan perbukitan yang ada tidak kuat menahan laju derasnya air, sehingga material ikut terbawa," paparnya.
Disaat yang sama, Suhairi selaku kepala seksi (Kasi) Tanggap darurat BPBD Tanggamus menjelaskan, bahwa bencana alam berupa tanah longsor tersebut disebabkan oleh hujan deras yang terus menerus, sehingga mngakibatkan tanah menjadi longsor dan menutupi badan jalan sepanjang 80 meter.
Sampai saat ini Suhairi mengakui tim nya sedang bekerja untuk mengangkut dan membersihkan material longsor tersebut, "Kami sedang bekerja membersihkan material longsor, alat berat juga diturunkan, 1 unit eskavator jenis CAT dan 3 unit dump truck untuk mengangkutnya," terangnya.
Sedangkan untuk target penyelesaian, akan direncanakan selasai hingga hari rabu mendatang, "kami targetkan selesai pada 3 november mendatang untuk bisa kembali dilalui kendaraan dan normal kembali," harapnya. (Amd)

Pages

Powered by Blogger.