LAMPUNG BARAT,HD - Lambatnya pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Lampung Barat dibantah.
Sebab, pembuatan KTP-el menggunakan sistem online. Dan dari tingkat kecamatan akan dikirim terlebih dahulu ke server Kementrian Kependudukan baru ke Disdukcapil.
"Kalau di Disdukcapil tidak ada kendala, karena setiap data yang masuk ke server akan langsung dicetak. Tapi perlu juga diketahui masyarakat jika data rekaman itu dari kecamatan akan di kirim terlebih dahulu ke pusat baru ke Disdukcapil. Terkadang terkendala gangguan koneksi atau mati listrik,” kata Sekretaris Disdukcapil Aspawi, Kamis, 17 November 2016, di ruang kerjanya.
Disdukcapil hanya menerima data dari pusat, dan melakukan pencetakan. Dan di Disdukcapil ini juga meskipun mati listrik tidak masalah, karena memiliki genset. "Paling kendala kami kalau adanya gangguan koneksi. Jadi, masyarakat tetap harus bersabar karena kami terus berbenah," kata dia.
Kapasitas cetak server Disdukcapil setiap hari mencapai 500 keping. Jadi, kata Aspawi, sudah maksimal untuk angka pencetakan. "Maksimal cetak ya segitu. Tapi, saat ini data yang masuk paling banyak 200. Dan itu yang kami cetak dan akan dikembalikan ke kecamatan masing-masing. Kecamatan yang akan membagikannya," kata Aspawi.
Sementara, Sekkab Lampung Barat Nirlan juga menginstruksikan agar pembuatan KTP-el tidak ada hambatan. "Rabu, 16 November 2016, pak Nirlan juga memberikan instruksi agar pelayanan pembuatan KTP tidak ada kendala dan secepatnya diselesaikan. Dan, kami siap atas instruksi tersebut," kata Aspawi. (Yogi)