Foto:Okz,Ist/Harian Detik
SYDNEY – Di Jakarta bermacet-macet ria selama satu jam atau lebih
sudah menjadi makanan sehari-hari. Perbaikan jalan di sana-sini, pengendara
yang melawan arah dan kepadatan kendaraan melebihi lebar jalan menjadi penyebab
yang sudah diketahui umum.
Akan tetapi, di Australia kemacetan
jarang ditemui. Itulah sebabnya banyak warga Negeri Kanguru heboh ketika lalu
lintas di Sydney Harbour Bridge mendadak mengular panjang selama satu jam.
Jembatan ini merupakan ikon Kota Sydney dan menjadi atraksi wisata terkenal di
Australia.
Kemacetan yang dimaksud tepatnya
terjadi pada pukul 17.10 waktu Sydney. Sydney Harbour Bridge pun ditutup,
sementara mereka yang sudah berada di atasnya terjebak.
Usut punya usut, kemandekan ini disebabkan
oleh seorang pria berusia sekira 30 tahun memanjat ke atas pilar penyangga
jembatan gantung tersebut. Penjaga keamanan setempat menyadari kehadiran pria
itu dan segera menutup arus kendaraan.
Beberapa pengendara yang dibuat gondok dengan kemacetan memilih keluar dan mengabadikan momentum tersebut. Tidak sedikit dari mereka lalu mengunggahnya ke media sosial dan berbagi kisahnya.
“Terima kasih untuk si pemanjat di Sydney Harbour Bridge. Berkat dia Cahil Expressway ditutup. Waktu yang sangat tepat,” cuit seorang warganet yang terjebak kemacetan tersebut.
Waktu terjadinya kemacetan diketahui sebagai jam-jam sibuk di Australia. Jembatan Sydney merupakan yang paling padat dilalui pengguna jalan yang hendak pulang kerja.
Pria yang mengganggu lalu lalang kendaraan itu kini sudah diamankan. Polisi memastikan yang bersangkutan akan diperiksa lebih dulu kejiwaannya sebelum diproses secara hukum.
(HD,Azis)