METRO, HD - Pos jaga Masjid Taqwa Kota Metro di jadikan bascamp atau tempat mesum sekaligus pesta miras oleh sekelompok anak-anak jalanan atau yang lebih dikenal dengan julukan anak pank.
Karena dianggap meresahkan, dan telah mendapatkan laporan dari masyarakat anggota dari Sahbara Polres Kota Metro pun menggelandang beberapa anak pank tersebut kepolres setempat, Selasa (01/11).
Namun ironisnya, selain keberadanya dianggap telah meresahkan masyarakat, bangunan yang dijadikan tempat kumpul tersebut adalah pos jaga milik Pol-pp dan lokasinyapun berada tepat didepan Pemkot Metro namun pemerintah setempat dalam hal ini Polisi pamong praja (Pol-pp) dianggap tutup mata dalam memberantas penyakit masyarakat tersebut.
Seperti halnya diungkapkan, oleh salah seorang pengurus masjid yang tak ingin disebutkan namanya, ia mengatakan selama ini keberadaan anak-anak pank tersebut dianggap telah meresahkan, karena sering terjadi kehilangan barang milik jama'ah, seperti sendal, sepatu, dan handfone. "Mereka itu beraksi kalo warga sedang melakukan sholat dan istrhat dimasjid, saat lengah mereka membawa barang berharga yang bisa dibawa oleh mereka, seperti kemarin malam ada sepatu warga yang kehilangan, dan handfone, diduga kelompok anak-anak itu yang melakukanya," ungkap pria tersebut.
Selain itu, ia melanjutkan, mereka menjadikan pos jaga tersebut tempat mereka berkumpul untuk nongkrong, sambil minum-minuman keras, selain itu mereka kerap kali membawa wanita. "Didalam pos jaga itu, mereka mabuk-mabukan, seperti minum tuak atau menghisab lem, dan yang parah lagi diantara mereka sering terdapat perempuan, dan mereka sering membawanya kebangunan pos bagian atas, yang diduga dijadikan tempat mesum," tegasnya.
Untuk itu, masih menurutnya, kali inipun ia berinisiatif, melaporkan kepos pengaduan polres Metro, mengingat sejauh ini pol-pp terkesan tidak ingin melakukan penindakan. "Saya yang menghubungi polres karena merasa resah tempat beribadah dijadikan tempat berbuat kotor," tegasnya.
Sementara itu, menurut salah seorang anggota sabahara Polres Metro mengatakan pihaknya mendapatkan pengaduan dari masyarakat adanya sekelompok pemuda yang dianggap meresahkan masyarakat disekitar masjid Taqwa. "Mereka untuk sementara akan kami bawa kepolres untuk dilakukan pemeriksaan, karena dianggap telah meresahkan," pungkasnya. (Hermi)